Uji Rashid

MENUNGGU NASI MINYAK

Uji Rashid


Cik Hail jangan marah kalau Uji bertanya
Mengapa Hail belum naik pelamin
Ku ingin merasa nasi minyak kau pula
Lekas-lekaslah kahwin

Aduhai Uji Rashid kau buat ku tertawa
Poket ku ini selalu kekurangan
Oh... Ini kan pula hendak kasi makan
Anak daralah orang

Hei... Sampai bila ku kan menunggu
Nasi minyak kau itu

Sampai ku lihat duhai Uji
Mempunyai anak seribu

Cik Hail Uji agak jadi bujang terlajak

Bujang terlajak tak apa lah Cik Uji
Oh... Asal kan jangan
Oh... Aku menjadi
Bujang senget sebelah

Hail kaki temberang

Eh... temberang apa pulak Cik Uji